Langsung ke konten utama

10 Universitas Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2023

10 Universitas Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2023

Peringkat Universitas

Peringkat Universitas(Webometrics)

Penulis Aditya Priyatna Darmawan | Editor Rizal Setyo Nugroho

Webometrics telah merilis hasil pemeringkatan perguruan tinggi di Indonesia per Januari 2023.

Webometrics adalah suatu sistem pemeringkat yang memberikan penilaian terhadap seluruh perguruan tinggi di dunia melalui website perguruan tinggi tersebut.

Dilansir dari Webometrics, terdapat sejumlah indikator dalam penilaian universitas terbaik tersebut, di antaranya:

  • Impact, dinilai dari banyaknya backlink dari situs luar.
  • Openness, dinilai dari jumlah file berbagai jenis (.pdf, .doc, .ps, .eps, .eps, .docx, .ppt, atau .pptx), yang dapat diakses dan terhubung dengan domain situs universitas.
  • Excellence, dinilai dari jumlah artikel publikasi ilmiah.

Tujuan dari pemeringkatan tersebut untuk mempromosikan publikasi, keterbukaan akses, akses ilmiah dan materi akademis lainnya.

25 universitas terbaik di Indonesia

Berikut 25 universitas di Indonesia berdasar pemeringkatan Webometrics pada Januari 2023:

1. Universitas Indonesia (UI)

UI berada di peringkat ke-1 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, UI berada di posisi ke-577.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 299
  • Aspek openness: 686
  • Aspek excellence: 1114

2. Universitas Gadjah Mada (UGM)

UGM berada di peringkat ke-2 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, UGM berada di posisi ke-678.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 335
  • Aspek openness: 710
  • Aspek excellence: 1373

3. Universitas Brawijaya (Unibraw)

Unibraw berada di peringkat ke-3 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, Unibraw berada di posisi ke-844.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 215
  • Aspek openness: 847
  • Aspek excellence: 2214

4. Universitas Airlangga (Unair)

Unair berada di peringkat ke-4 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, Unair berada di posisi ke-978.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 1024
  • Aspek openness: 876
  • Aspek excellence: 1402

5. Universitas Sebelas Maret (UNS)

UNS berada di peringkat ke-5 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, UNS berada di posisi ke-1038.
Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 418
  • Aspek openness: 910
  • Aspek excellence: 2352

6. Universitas Syiah Kuala (Unsyiah)

Unsyiah berada di peringkat ke-6 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, Unsyiah berada di posisi ke-1144.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 816
  • Aspek openness: 1201
  • Aspek excellence: 1989

7. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

ITS berada di peringkat ke-7 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, ITS berada di posisi ke-1146.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 917
  • Aspek openness: 1073
  • Aspek excellence: 1933

8. Telkom University (Tel-U)

Tel-U berada di peringkat ke-8 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, Tel-U berada di posisi ke-1347.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 768
  • Aspek openness: 1457
  • Aspek excellence: 2594

9. Institut Teknologi Bandung (ITB)

ITB berada di peringkat ke-9 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, ITB berada di posisi ke-1524.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 562
  • Aspek openness: 6547
  • Aspek excellence: 1420

10. Universitas Bina Nusantara (Binus)

Binus berada di peringkat ke-10 pada ranking univeritas terbaik di Indonesia. Sedangkan di dunia, Binus berada di posisi ke-1572.

Rincian aspek penilaian sebagai berikut:

  • Aspek impact: 1798
  • Aspek openness: 2090
  • Aspek excellence: 2118

Komentar

Postingan populer dari blog ini

  Kapan Ferdy Sambo Dieksekusi Mati, Pakar Hukum: Prosesnya Panjang Pasti Ulur Waktu sampai KUHP Baru Jumat, 24 Februari 2023 | 07:36 WIB Share :     Terdakwa Ferdy Sambo memasuki ruang sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. Pecatan Polri jenderal bintang dua yang juga mantan Kadiv Propam itu divonis mati dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat. (Sumber: KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA) Penulis :  Johannes Mangihot  | Editor :  Gading Persada  - Eksekusi mati  Ferdy Sambo  yang merupakan salah satu terdakwa pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat belum bisa dilakukan karena masih ada proses hukum yang dilakukan oleh mantan Kadiv Propam Polri itu.  Saat ini Ferdy Sambo mengajukan banding atas vonis mati majelis Pengadilan Negeri Jakarta Selatan ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta.  Kalaupun masih belum menerima putusan PT DKI Jakarta, pecatan Polri berpangkat jenderal bintang dua itu masih bisa melakukan kasasi, peninjauan kembali (P

Kisah Anak Petani Ditolak Kampus di Indonesia, Tapi Diterima 13 Universitas Top Dunia

 Kisah Anak Petani Ditolak Kampus di Indonesia, Tapi Diterima 13 Universitas Top Dunia May 15, 2023 8:54 pm Editor: Dhannu Eid  Khaidar Khamzah, merupakan satu dari banyak anak berprestasi di Indonesia. Kisahnya yang ditolak oleh kampus di Indonesia, tapi diterima di 13 universitas top di dunia, menjadi viral di media sosial. Khaidar adalah anak seorang petani asal desa Jatimakmur, Brebes, Jawa Tengah. Sang Ayah merupakan petani, sedangkan Bundanya adalah ibu rumah tangga. Sebelum lulus SMA, Khaidar sempat mengikuti program dari pemerintah untuk masuk universitas dalam negeri. Namun, ia tidak lolos dan justru diterima di 13 universitas top dunia. “Iya mungkin qadarullah bukan rezeki saya ya untuk melanjutkan di dalam negeri, karena memang sebelumnya ketika saya kelas 11, saya telah mengikuti program persiapan dari kemendikbud untuk melakukan study approach. Jadi pada saat itu, kita tetap diberi kesempatan untuk mendaftar di dalam negeri, namun qadarullah saya enggak lolos,” kata Khaida